331 Jama’ah Haji Loteng Ikuti Bimbingan Manasik Haji Reguler

News86 – Kantor kementerian Agama Kabupaten Lombok Tengah mengimbau calon jamaah haji memantapkan manasik sebagai syarat dalam pelaksanaan ibadah sekaligus ingin mendapat predikat haji mabrur

Manasik penting bagi calon jamaah haji sebagai panduan mereka nanti dalam melaksanakan ibadah di Makkah,” kata PLH Kemenag Loteng H.Hambali MH saat menyampaikan sambutan dalam Pembukaan Manasik dan Bimbingan Perjalanan Haji di Masjid Ggung Praya.

Dikatakan Hambali,jamaah tidak memahami pokok-pokok manasik,maka dalam pelaksanaan ibadah nanti tidak akan mandiri sehingga calon haji dituntut supaya lebih memperdalam materi-materi manasik.Berdasarkan jadwal ditetapkan Kemenag ada enam kali pelaksanaan manasik haji,dua kali di tingkat kabupaten/kota dan empat kali di tingkat kecamatan.

“Kesempurnaan ibadah tidak terlepas dari manasik,begitupun sebaliknya.Kita tidak ingin jamaah haji asal Lombok Tengah pulang ke tanah air nanti hanya sia-sia. Haji mabrur harus menjadi target dalam melaksanakan rukun Islam kelima,” katanya.

Sementara itu Kepala Bidang Penmad Kemenag NTB H.M.Ali Fikri MM saat membuka kegiatan Pembibingan Jamaah Haji Reguler Tingkat Kabupaten Lombok Tengah,menyampaikan orang yang berhaji tentu sudah dianggap mampu.mampu secara fisik,ilmu dan ekonomi.Menunaikan ibadah haji hukumnya wajib bagi setiap Muslim dewasa yang telah memenuhi syarat,” katanya.

Ia menambahkan 331 calon jamaah asal Lombok Tengah yang siap diberangkatkan pada musim haji 2022 wajib menjaga kondisi kesehatan dan tetap fokus pada urusan ibadah. “Setelah urusan administrasi selesai,maka calon haji harus menyiapkan fisiknya menunaikan ibadah ini.Tentunya,kesehatan sangat menunjang kondisi fisik yang prima.

Mantan Kabid Haji dan Umrah Kemenag NTB ini juga menambahkan ada beberapa kebijakan pemerintah dalam penyelenggaran haji dan  beberapa point diantaranya ada 3 yaitu : 1. Akomodasi ( Pemondokan )  2.Konsumsi, 3.Transportasi. Akomodasi Jamaah Haji baik di Madinah maupun di Mekkah berupa makan gratis dan berupa fasilitas hotel yang nyaman.

Ali Fikri menjelaskan secara rinci hal – hal yang berkaitan dengan bagaimana jamaah haji nanti ketika berada di dalam hotel dan mentaati aturan – aturan selama berada di dalam hotel guna menjaga hal – hal yang tidak diinginkan,seperti pengalaman penyelenggaraan haji pada tahun – tahun sebelumnya.

Sedangkan,Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag Loteng Drs H.Lalu Asy’ari menghimbau dan mengingatkan kepada seluruh jamaah untuk selalu update dalam mencari informasi baik di Kantor kemenag Loteng maupun KUA di tiap kecamatan,terutama mengenai beberapa kelengkapan berkas tentang syarat dalam perjalanan melaksanakan ibadah Haji musim haji 1443 H / 2022 M.