News86 – Maraknya peredaran Narkoba di wilayah Lombok Tengah (Loteng),membuat Kapolres Loteng bergerak cepat lahirkan program kampung tangguh anti Narkoba.
Guna mensukseskan program tersebut,Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Praya Timur,bersama jajarannya bergerak cepat lakukan langkah antisipasi selamatkan wilayah binaannya di Kecamatan Praya Timur. Termasuk dengan cara memasang baliho bertuliskan Kampung Tangguh Anti Narkoba.

“Sebelum program ini dilahirkan oleh bapak Kapolres, kami juga sudah menjalin silaturahmi dengan sejumlah tokoh agama dan tokoh masyarakat, khususnya di Desa Beleka. Setelah itu baru kami iringi dengan pemasangan pamplet dan baliho bertuliskan kampung tangguh anti narkoba,” kata Kapolsek Praya Timur IPTU Sayum
Memilih Desa Beleka sebagai kampung tangguh anti narkoba, mengingat sejumlah kasus sebelumnya,di desa ini sudah ada yang ditangkap.
Sehingga pihaknya berinisiatif, menjadikan Desa Beleka jadi desa percontohan kampung tangguh anti narkoba,dengan alasan agar sedikit tidak masyarakat dan para pemuda terketuk hatinya,kalau narkoba sangat berbahaya bagi keselamatan diri dan keluarga.
“Saya tak pungkiri, Praya Timur sempat di cap zona merah, semoga dengan jalan ini Praya Timur aman nyaman damai dan Praya Timur tidak lagi di cap daerah zona merah, terutama masalah narkoba,” harapnya.

Lebih lanjut,pihaknya sebagai anggota polisi bersama jajarannya,tentunya banyak kekurangan,oleh karenanya rasa aman dan nyaman tentunya akan tercipta jika kita bersama sama menjaga kondusifitas wilayah masing masing.
“Rasa aman dan nyaman, tentunya membutuhkan peran serta bersama.Dibawah kekurangan anggota,saya berharap peran serta masyarakat ikut membantu kepolisian dalam menjaga kondusifitas wilayah masing masing,” tutupnya.
More Stories
Luar Biasa,Lautan Manusia Membanjiri Jalan Sehat Satu Abad NU di Loteng
Bupati Pathul bersama Dirut Perumda Air Minum TIARA Kunjungi Dirjen Cipta Karya Kementerian PU
HUT PWLT Ke 7 Tahun Salurkan Santunan ke Ratusan Anak Yatim